Cari Sesuatu ?

Google

Friday, December 25, 2009

ISLAM DIHADAPKAN KEPADA ILMU-SENI-FILSAFAT

Pemahaman Filsafat dikais dari buku yang cukup tua. Buku ini terbit tahun 1965 yang disusun oleh Drs. Sidi Gazalba. Judul buku “Islam dihadapkan kepada ilmu-seni-filsafat. Hal-hal yang bahas dalam buku ini antara lain:
Kebudayaan
Islam
Kebudayaan dan Islam
Ilmu dan Islam
Filsafat dan Islam
Kesimpulan.
Dari buku ini dapat dimabil catatan-catatan kecil terkait filsafat, dan dari catatan kecil inilah dapat difungsikan sebagai pendukung pemahaman filsafat.
Catatan kecil pada pengantar buku.
MENGAPA ILMU DIAMBIL SEBAGAI KRITERIUM.
Dalam abab ke XVIII dunia Barat telah memasuki kurun ilmiah [Aufklarung]. Dan bagi bangsa Indonesia kurun itu baru mulai dalam abad ke XX ini. Kecenderungan zaman dalam menjawab tentangan itu menutut kepda kita semua untuk setiap melihat fenomena didasarkan kepada tataran ilmiah. Karena ilmulah yang menetukan kepastian dan kebenaran [Kendati kepastian dan kebenaran adalah bersifat nisbi]
APA FILSAFAT ?
Filsafat merupakan penjelmaan kegiatan fikiran mencari kebenaran dari kebenaran demi kebenaran. Filsafat adalah system kebenaran sebagai hasil dari berfikir selangkah demi selangkah secara asadar, bebas, sitematik, radikal, dan universal..
ILMU ?
Ilmu digariskan sebagai cabang kebudayaan.Ilmu menyusun pengetahuan yang pasti dan benar, yang diserahkannya kepada teknologi untuk direalisasikan. Dalam kenyataan bahwa kebenaran ilmu dapat ditolak, direvisi, diperbarui dan disempurnakan. [misalnya: kedudukan bumi dalam stelsel matahari sebelum dan susudah Copernicus, kedudukan manusia dalam dunia biologi sebelum dan sesudah Lamrck-Darwin. Pembelahqn atom sebelum dan sesudah Eisntein)
ILMU DAN FILSAFAT
Ilmu membatasi medannya hingga alam yang dapat diteliti secara empiris. Filsafat menentang fikiran sejauh-jauhnya. Ilmu berhenti , manakala ia sampai diujung batas pengalaman. Dimana ilmu berhenti, disitu filsafat mulai. Esensi pertanyaan ilmu hanya dua, yakni: Bagaimana? Dan Apa Sebabnya?. Sedangkan pertanyaan filsafat terumus dalam dalam tiga pokok yakni: Apa itu?, Dari Mana? Kemana?
METODE ILMU:
Metode Ilmu untuk mendapatkan pengetahuan yang pasti dan benar adalah dengan:
[].Membebaskan fikiran dari segala ikatan (kepercayaan, tradisi, agama, anggapan-anggapan umum)
[].Melakukan penelitian ilmiah (research). Kedua unsure itu merupakan unsur ciri dari ilmu modern.
[].Eksperimen untuk memaksa alam meberikan hukun dan kaidahnya.
Catatan:
Ilmu menyatakan kepastian dan kebenaran itu melalui/berdasarkan hukum dan kaidah. Jadi yang dicari ilmu sesungguhnya adalah kausalitas[hubungan kausal dari peristiwa]. Jika kausalitas itu bersifat tetap,selanjutnya dirumuskan sebagai hukum.
Data buku
JUDUL: Islam Dihadapkan kepada Ilmu-Seni-Filsafat
PENULIS: Sidi Gazalba
PENERBIT: Tinta Mas Jakarta
TAHUN PENERBITAN: 1965
Catatan: Buku ini dikais dari komunitas buku lama Velodroom Sawojajar Malang, ditelusur dari stempel yang terdapat pada sampul buku. Buku ini milik dari Rustam Library.